25.9.12

AKSI WARGA TANAH MERAH

Dibawah terik matahari, ratusan warga tanah merah, Jakarta Utara memenuhi jalanan plumpang yang membuat jalan sedikit terhambat. Warga yang menamakan dirinya adalah FKTMB ( Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu ) melakukan karnaval dengan mengenakan pakaian adat daerah mereka masing-masing dan dengan mengarak sejumlah tumpeng sebagai wujud syukur mereka menjadi bagian dari kebhinekaan bangsa Indonesia. Mereka berjalan menyerupai arak-arakan Karnaval dari Tanah Merah menuju Koramil hingga jalan Yos Dudarso.

Menurut Ketua FKTMB, Muhammad Huda, acara ini bertujuan untuk membangun semangat kebhinekaan dan kegotongroyongan warga Tanah Merah yang multi etnis. “Selain menunjukkan semangat kebangsaan kami sebagai bagian bangsa Indonesia, dengan acara ini pula kami ingin menuntut hak kami sebagai warga Negara untuk ikut mencoblos pada Pemilukada 20 September mendatang,” tegasnya. Selain itu warga juga meneriakan aspirasi mereka serta kritikan kepada pemerintah DKI Jakarta, aksi ini berjalan damai tanpa keributan,namun untuk keamanan dan ketertiban polisi turut menjaga jalannya aksi ini. Warga tanah merah merasa hak mereka sebagai warga Jakarta telah dizolimi bahkan diperlakukan tidak adil oleh pemerintah DKI Jakarta karena mereka tidak diizinkan memiliki KTP DKI Jakarta karena tidak adanya Pejabat RT dan RW setempat, sehingga mereka tidak memiliki hak pilih dalam pemilukada mendatang. Warga tanah merah juga geram kepada calon yang mengatakan bahwa Jakarta hanya boleh dipimpin oleh orang betawi saja, menurut mereka statemen itu merupakan statemen yang tidak memiliki landasan kebangsaan sedikitpun. Siapapun yang punya kecakapan dan dipilih rakyat berhak memimpin Jakarta tanpa melihat asal daerahnya, karena Indonesia adalah Negara yang demokrasi serta Ber Bhineka Tunggal Ika.

Oleh: Ahmad Faisal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar